
veriteblog.com – Seorang satpam yang bekerja di DPP PDIP mengungkapkan kejadian mengejutkan yang terjadi pada dirinya. Dalam sebuah pernyataan yang baru-baru ini mencuat ke publik, satpam tersebut mengaku telah dipaksa oleh dua orang misterius untuk menghubungi Harun Masiku, seorang politisi yang terlibat dalam kasus suap terkait pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR.
Satpam yang namanya dirahasiakan itu menceritakan bahwa ia dipaksa oleh dua pria tak dikenal yang mendatanginya pada malam hari di kantor DPP PDIP. Mereka mengancam keselamatan dirinya dan keluarganya jika tidak segera melakukan panggilan telepon kepada Harun Masiku. Ketika itu, satpam merasa terpojok dan takut akan konsekuensi yang lebih buruk jika ia menolak untuk mematuhi perintah tersebut.
Setelah dipaksa melakukan panggilan telepon kepada Harun Masiku, satpam tersebut mengaku tidak mengetahui apa yang dibicarakan antara kedua pihak. Namun, ia merasa sangat tertekan dan bingung, mengingat peristiwa tersebut berlangsung sangat singkat dan di luar dugaan.
Hingga kini, pihak berwajib belum mengonfirmasi detail lebih lanjut terkait pengakuan satpam tersebut. Namun, cerita ini menambah ketegangan dalam kasus yang sudah bergulir lama ini. Kasus ini menjadi semakin rumit dengan banyaknya saksi dan bukti yang muncul, serta berbagai spekulasi yang berkembang di masyarakat.