fokus konsentrasi meningkat mahjong ways trend mahjong ways jalan kreatif mahjong ways game seru inspirasi bisnis mahjong ways cuan cerita pengguna utang tekanan mahjong ways harapan baru hidup sempit tekanan harapan mahjong ways tak punya kerja mahjong ways awal perubahan ditinggal pasangan finansial mahjong ways semangat baru mahjong ways game cuan dari rumah mahjong ways pilihan anak muda waktu luang inspirasi mahjong ways healing jenuh tidak produktif mahjong ways tenang game termotivasi mahjong ways hal positif stres kreatif mahjong ways tujuan hidup gagal kerja mahjong ways freelance bebas anak muda mahjong ways bisnis kreatif cara tak biasa penghasilan mahjong ways dropshipper toko online modal mahjong ways gagal startup ide bisnis mahjong ways iseng mahjong ways lembur proyek cuan iseng mahjong ways umkm jajanan khas karyawan burnout keseimbangan mahjong ways

Teknologi Ramah Lingkungan di Surabaya Dapat Apresiasi dari Menteri AHY

Surabaya Jadi Sorotan Nasional Berkat Inovasi Pengolahan Sampah

Kota Surabaya kembali menjadi sorotan publik setelah Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengunjungi fasilitas pengolahan sampah yang berhasil mengubah limbah menjadi energi listrik. Dalam kunjungan resminya, AHY menyatakan kekaguman atas teknologi yang digunakan serta dampak positifnya terhadap lingkungan dan efisiensi energi. Ia menilai bahwa inovasi ini layak dijadikan contoh oleh kota-kota lain di Indonesia.

Inisiatif pengelolaan sampah menjadi listrik ini dinilai sebagai lompatan besar dalam pengelolaan limbah domestik yang biasanya hanya berakhir di tempat pembuangan akhir. Dengan pendekatan berbasis teknologi dan partisipasi masyarakat, Surabaya mampu menyulap permasalahan sampah menjadi sumber energi yang bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.

Waste to Energy: Solusi Sampah dan Energi Sekaligus

Fasilitas pengolahan sampah tersebut mengadopsi sistem Waste to Energy (WtE), yaitu proses konversi limbah padat menjadi energi listrik. Setiap harinya, ratusan ton sampah yang terkumpul diolah melalui tahap pemilahan, pembakaran terkendali, dan pengolahan uap panas menjadi tenaga listrik. Ini merupakan langkah progresif dalam mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar fosil sekaligus mengurangi volume sampah secara signifikan.

AHY menegaskan bahwa teknologi ini sangat relevan dengan kebutuhan kota-kota besar yang tengah bergulat dengan masalah persampahan dan krisis energi. Ia menyebut pengembangan energi dari limbah sebagai bentuk nyata transisi menuju energi terbarukan yang berkelanjutan.

Dampak Sosial dan Ekonomi untuk Masyarakat Sekitar

Lebih dari sekadar solusi teknis, sistem pengolahan ini juga membawa dampak sosial dan ekonomi. Warga sekitar diberikan pelatihan untuk memilah sampah dan bahkan bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari program daur ulang. Bank sampah yang tersebar di berbagai kelurahan turut mendukung skema ekonomi sirkular yang memperkuat kemandirian warga.

Pemerintah Kota Surabaya sendiri aktif menggandeng swasta dan komunitas dalam menjalankan program ini, menjadikan kota ini sebagai contoh konkret kerja sama multisektor yang berhasil. AHY pun menyebut pentingnya kolaborasi semacam ini untuk mereplikasi sistem serupa di kota lain.

Rencana Replikasi dan Harapan dari Pemerintah Pusat

Dalam kesempatan itu, AHY menyampaikan bahwa pihaknya mendorong agar teknologi serupa bisa diterapkan di berbagai wilayah di Indonesia. Pemerintah pusat akan mengkaji pemberian dukungan, baik dalam bentuk insentif kebijakan maupun bantuan teknis, untuk mempercepat implementasi teknologi Waste to Energy secara nasional.

Ia berharap kota-kota lain seperti Makassar, Semarang, dan Palembang bisa mengikuti langkah Surabaya dalam menangani sampah dengan pendekatan modern. Dengan begitu, beban lingkungan bisa dikurangi dan Indonesia lebih cepat mencapai target energi bersih nasional.

Langkah Nyata Menuju Kota Masa Depan

Surabaya membuktikan bahwa dengan kemauan dan inovasi, persoalan lingkungan bisa diubah menjadi peluang. Dengan terus mengembangkan teknologi ramah lingkungan seperti ini, bukan tidak mungkin Indonesia akan menjadi salah satu pelopor energi bersih di kawasan Asia Tenggara.

Kunjungan Menteri AHY ke fasilitas ini diharapkan menjadi pemicu semangat baru bagi daerah lain. Pengolahan sampah bukan hanya soal kebersihan, tapi juga menyangkut ketahanan energi, kemandirian daerah, dan masa depan yang lebih hijau.

Related Posts

Danantara Gaet Crédit Agricole CIB Dorong Investasi

veriteblog.com – Dalam upaya mempercepat arus investasi ke Indonesia, Danantara, perusahaan teknologi finansial milik BUMN, resmi menjalin kerja sama strategis dengan Crédit Agricole Corporate and Investment Bank (CIB). Kolaborasi ini…

Hercules Serahkan Kain Timor ke Sutiyoso

veriteblog.com – Jakarta — Tokoh pemuda asal Timor, Hercules Rosario Marshal, menyampaikan permintaan maaf secara terbuka kepada mantan Gubernur DKI Jakarta, Sutiyoso. Permintaan maaf ini disampaikan dalam sebuah pertemuan khusus…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You Missed

Gaji Yamal Jadi yang Tertinggi di Kalangan Pesepakbola ABG

  • By admin
  • May 30, 2025
  • 19 views
Gaji Yamal Jadi yang Tertinggi di Kalangan Pesepakbola ABG

MU Disoraki Usai Kalah Amorim Kami Butuh Itu

  • By admin
  • May 30, 2025
  • 14 views
MU Disoraki Usai Kalah Amorim Kami Butuh Itu

KPK Telusuri Uang Suap Agen TKA di Kemenaker

  • By admin
  • May 30, 2025
  • 15 views
KPK Telusuri Uang Suap Agen TKA di Kemenaker

Relawan Solmet Diperiksa soal Tudingan Ijazah Jokowi

  • By admin
  • May 30, 2025
  • 15 views
Relawan Solmet Diperiksa soal Tudingan Ijazah Jokowi

Mediasi Lisa Mariana dan Ridwan Kamil Pekan Depan

  • By admin
  • May 30, 2025
  • 15 views
Mediasi Lisa Mariana dan Ridwan Kamil Pekan Depan

5 Taman 24 Jam di Jakarta dengan Transportasi Umum

  • By admin
  • May 30, 2025
  • 16 views
5 Taman 24 Jam di Jakarta dengan Transportasi Umum