
veriteblog.com – Penahanan mahasiswa yang membuat meme Prabowo-Jokowi akhirnya ditangguhkan setelah mendapat perhatian dari berbagai pihak, termasuk universitas tempat ia belajar, Institut Teknologi Bandung (ITB). Kasus ini bermula saat seorang mahasiswa ITB yang membuat meme satir mengenai Prabowo Subianto dan Joko Widodo, dua tokoh penting dalam politik Indonesia, menjadi sorotan publik. Meme tersebut dianggap oleh sebagian pihak sebagai bentuk penghinaan terhadap kedua tokoh tersebut.
Namun, setelah penahanan dilakukan, banyak pihak, termasuk kalangan akademisi, yang menilai bahwa tindakan ini bisa merugikan kebebasan berekspresi. Setelah melalui proses hukum, pihak kepolisian akhirnya memutuskan untuk menangguhkan penahanan mahasiswa tersebut. Keputusan ini disambut baik oleh berbagai organisasi mahasiswa dan masyarakat yang menganggap bahwa hukum harus mempertimbangkan konteks kebebasan berpendapat.
Pihak ITB juga memberikan respons positif terhadap kejadian ini. Universitas tersebut berjanji akan memberikan pembinaan kepada mahasiswa yang bersangkutan. Rektor ITB menyatakan bahwa pihak kampus akan mendampingi mahasiswa tersebut untuk memastikan bahwa ia memahami batasan-batasan dalam berkreasi dan berkomunikasi di ruang publik, namun juga tetap menjaga kebebasan akademik dan kreativitas.