
veriteblog.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini memberikan respons terhadap sebuah meme yang dibuat oleh seorang mahasiswi Institut Teknologi Bandung (ITB). Meme tersebut menggambarkan dirinya dengan ekspresi yang lucu dan absurd, yang kemudian menjadi viral di media sosial. Ketika ditanya mengenai hal tersebut, Jokowi menyebut bahwa kejadian ini “kebablasen” atau berlebihan.
Peristiwa ini bermula saat mahasiswi ITB tersebut mengunggah meme Jokowi di akun media sosialnya, yang memicu beragam reaksi dari netizen. Beberapa orang menganggapnya lucu dan kreatif, sementara yang lain merasa bahwa meme tersebut sudah terlalu jauh dan tidak pantas. Meskipun begitu, Jokowi tetap menunjukkan sikap santai terhadap fenomena tersebut.
“Ya, itu kebablasen. Tapi saya sih tidak masalah,” ungkap Jokowi dengan senyuman. Ia menambahkan bahwa di era digital seperti sekarang, meme dan kreativitas di media sosial memang menjadi bagian dari dinamika masyarakat. Jokowi juga menyatakan bahwa dirinya tidak merasa tersinggung, meskipun meme tersebut sempat menjadi bahan perbincangan di berbagai kalangan.
Tanggapan Jokowi ini menunjukkan sikap bijak dan penuh pengertian. Sebagai pemimpin negara, ia lebih memilih untuk melihat hal tersebut sebagai bagian dari kebebasan berekspresi yang ada di Indonesia. Menurutnya, selama tidak ada unsur yang merugikan atau menyakiti pihak lain, maka hal tersebut bisa diterima dengan lapang dada.
Peristiwa ini juga menunjukkan bagaimana meme dan media sosial dapat menjadi cara baru dalam menyampaikan pesan, meski tidak selalu bisa diterima semua pihak dengan cara yang sama. Jokowi, dengan sikap santainya, berhasil mengurangi ketegangan yang muncul akibat viralnya meme tersebut.