
veriteblog.com – Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) menanggapi spekulasi mengenai kemungkinan kembalinya Megawati Soekarnoputri dan Prabowo Subianto berkolaborasi dalam politik. PDIP, sebagai partai yang dipimpin oleh Megawati, menyatakan bahwa mereka tidak melihat adanya hambatan signifikan jika kedua tokoh tersebut kembali bekerja sama di masa depan, baik dalam konteks koalisi ataupun kerja sama politik lainnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, hubungan antara Megawati dan Prabowo sering kali menjadi sorotan publik. Meski pernah terlibat dalam kompetisi sengit dalam pilpres-pilpres sebelumnya, baik pada 2004 maupun 2009, keduanya tidak menutup kemungkinan untuk menjalin hubungan politik di masa depan. Bahkan, dalam beberapa kesempatan, Prabowo dan Megawati sempat terlihat memiliki komunikasi yang baik, menunjukkan adanya dinamika politik yang tidak bisa diprediksi.
Sekretaris Jenderal PDIP, Hasto Kristiyanto, menegaskan bahwa partainya selalu terbuka untuk segala bentuk komunikasi politik yang mengutamakan kepentingan bangsa dan negara. Peluang untuk pertemuan kembali antara Megawati dan Prabowo terbuka, terutama dengan dinamika politik yang sering berubah-ubah.
Kunci utamanya, menurut PDIP, adalah bagaimana menjaga kepentingan rakyat dan negara, tanpa terjebak pada perbedaan masa lalu. Dengan situasi politik yang terus berkembang, tak ada yang bisa memprediksi arah masa depan hubungan Megawati dan Prabowo. Namun, bagi PDIP, segalanya tetap terbuka selama itu demi kepentingan nasional.