
veriteblog.com – Liga Champions adalah panggung tertinggi bagi klub-klub Eropa dan menjadi impian setiap pesepak bola profesional. Namun, tak semua legenda lapangan hijau sempat mencicipi manisnya babak semifinal kompetisi elit ini. Meskipun memiliki karier yang cemerlang, segelintir nama besar justru tak pernah menembus empat besar Liga Champions, sebuah ironi dalam dunia sepak bola.
Salah satu contohnya adalah Zlatan Ibrahimović. Meski bermain untuk klub-klub top seperti Barcelona, PSG, dan Inter Milan, Ibra tak pernah menginjakkan kaki di semifinal UCL. Begitu pula dengan Francesco Totti, ikon AS Roma yang setia hingga pensiun, namun nasib baik di kancah Eropa tak pernah berpihak kepadanya.
Pierre-Emerick Aubameyang, Dimitar Berbatov, hingga Matt Le Tissier juga masuk dalam daftar ini. Mereka mungkin bukan langganan Ballon d’Or, tetapi kontribusi dan talenta mereka di liga domestik maupun level internasional tak perlu diragukan.
Yang menarik, ada pula nama seperti Philippe Coutinho yang hampir menyentuh semifinal bersama Liverpool, tapi justru pergi sebelum timnya mencapainya. Sementara Juan Román Riquelme, maestro asal Argentina, pernah begitu dekat saat membela Villarreal, namun gagal setelah penalti krusial meleset.
Kisah-kisah ini mengingatkan kita bahwa sepak bola tidak hanya tentang kemampuan individual, tetapi juga momen, keberuntungan, dan kerja tim. Meski tak pernah merasakan semifinal Liga Champions, mereka tetap dikenang sebagai legenda yang memperkaya sejarah sepak bola.