
veriteblog.com – Kejadian tragis menimpa seorang kasir di wisma lokalisasi Dolly, Surabaya, yang berujung pada kehilangan nyawa seorang pria berinisial A (34). Ia ditemukan tewas dengan luka tusukan di bagian dada, diduga akibat perselingkuhan dengan istri teman dekatnya.
Menurut keterangan polisi, A bekerja sebagai kasir di sebuah wisma yang terletak di kawasan Dolly, yang selama ini dikenal sebagai area prostitusi terbesar di Surabaya. Kematian A terjadi pada malam hari sekitar pukul 23.30 WIB, di mana ia ditemukan oleh petugas keamanan setempat setelah mendapat laporan dari seorang warga yang mendengar keributan di area parkiran.
Perselingkuhan yang Terungkap
Ternyata, R mengetahui perselingkuhan tersebut dari istrinya, yang mengaku telah menjalin hubungan terlarang dengan A selama beberapa bulan terakhir.
Dalam beberapa pekan terakhir, R sudah menaruh curiga dan mulai memata-matai aktivitas istrinya. Pada malam kejadian, R langsung menghadap A dan mendapati mereka berdua sedang bersama di sebuah ruangan di wisma tersebut. R, yang merasa dikhianati dan tidak bisa menahan emosi, langsung menyerang A dengan sebuah pisau yang ia bawa.
Aksi Kejar-kejaran
Setelah menikam A dengan beberapa kali tusukan di bagian dada, R langsung melarikan diri bersama istrinya. Kejadian tersebut membuat A terjatuh dan terluka parah, meskipun sempat berusaha untuk melarikan diri. Namun, A akhirnya ditemukan tak bernyawa di tempat kejadian.
Petugas kepolisian yang tiba di lokasi segera melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi R sebagai pelaku utama. “Kita berhasil mengamankan R setelah melakukan pencarian selama beberapa jam. Kami juga menangkap istrinya yang terlibat dalam perselingkuhan tersebut,” ujar Kapolsek setempat.
Reaksi dari Warga dan Pihak Terkait
Peristiwa ini mengejutkan banyak pihak, terutama warga sekitar Dolly yang seringkali melihat A sebagai sosok yang ramah dan tidak banyak bergaul dengan orang luar. Beberapa orang menyebutkan bahwa A cukup dikenal di kalangan pekerja di wisma, namun mereka tidak pernah menduga bahwa ia akan terlibat dalam peristiwa seperti ini.
Pihak berwajib pun menanggapi kejadian ini dengan serius. “Kami akan terus mengusut kasus ini dan mengedepankan keadilan. Kami juga mengimbau agar masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi dengan kejadian ini,” tambah Kapolres Surabaya.
Penyelidikan Lanjut
Saat ini, R dan istrinya masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di kantor polisi untuk mengetahui lebih dalam mengenai motif dan kronologi peristiwa yang terjadi. R dijerat dengan pasal pembunuhan berencana, sementara sang istri dijerat dengan tuduhan ikut serta dalam tindak pidana tersebut.