
veriteblog.com – Di tengah kesadaran global yang semakin meningkat terhadap perubahan iklim, desa Talunombo dan Kasilib menjadi contoh nyata bagaimana inovasi ramah lingkungan dapat mengubah sampah menjadi sumber energi yang berguna. Program “Dari Sampah Menjadi Solar” yang dikembangkan di kedua desa ini telah mengubah tumpukan sampah menjadi energi terbarukan, mengurangi polusi, dan memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat.
Dalam program ini, sampah organik yang biasanya terbuang sia-sia dimanfaatkan untuk menghasilkan energi biogas. Sampah anorganik, seperti plastik, juga dikelola dengan bijak melalui teknologi daur ulang yang memanfaatkan energi matahari. Panel surya yang terpasang di berbagai titik desa membantu memenuhi kebutuhan listrik rumah tangga dan fasilitas umum, mengurangi ketergantungan pada energi fosil.
Selain itu, warga desa turut serta dalam pengelolaan sampah melalui pelatihan dan pendampingan dari pihak terkait. Inovasi ini bukan hanya berfokus pada energi, namun juga membuka peluang ekonomi baru dengan menciptakan lapangan pekerjaan dalam proses pengolahan sampah dan instalasi energi terbarukan.
Keberhasilan program ini memberi inspirasi bagi desa-desa lain untuk memanfaatkan potensi lokal secara berkelanjutan. Dengan pendekatan yang holistik, Talunombo dan Kasilib telah membuktikan bahwa sampah yang dulunya menjadi masalah besar kini dapat menjadi solusi untuk masa depan yang lebih hijau dan mandiri.