
veriteblog.com – Setiap tanggal 20 Mei, Indonesia memperingati salah satu tonggak penting dalam sejarah bangsa, yaitu Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas). Hari ini diperingati untuk mengenang berdirinya organisasi Budi Utomo pada 20 Mei 1908, yang menjadi awal bangkitnya kesadaran nasional sebagai bangsa yang merdeka dan bersatu.
Harkitnas bukan sekadar seremoni tahunan. Ia menjadi simbol perjuangan dan semangat persatuan di tengah keberagaman Indonesia. Pada momen ini, masyarakat diajak untuk menumbuhkan kembali nilai-nilai nasionalisme, gotong royong, dan semangat membangun bangsa dari berbagai aspek kehidupan, termasuk pendidikan, ekonomi, dan teknologi.
Tak Hanya Harkitnas
Selain Hari Kebangkitan Nasional, tanggal 20 Mei juga bertepatan dengan Hari Bakti Dokter Indonesia. Peringatan ini menjadi bentuk penghormatan terhadap dedikasi para dokter dalam menjaga kesehatan masyarakat, terlebih lagi setelah pandemi COVID-19 yang menyoroti peran vital tenaga medis.
Transisi ke dua peringatan ini mencerminkan bagaimana satu tanggal bisa memuat makna yang luas, dari perjuangan sejarah hingga pengabdian di bidang kesehatan. Kedua momen ini mengajarkan kita pentingnya peran kolektif dalam membangun bangsa — baik dari aspek ideologis maupun praktis.
Sebagai generasi penerus, peringatan 20 Mei seharusnya tidak berlalu begitu saja. Jadikan hari ini sebagai momentum untuk merenung, memperbarui semangat, dan berkontribusi sesuai kapasitas masing-masing.